“Nations have recently been led to borrow billions for war; no nation has ever borrowed largely for education. Probably, no nation is rich enough to pay for both war and civilization. We must make our choice; we cannot have both. ~Abraham Flexner"
“Education is not just about going to school and getting a degree. It’s about widening your knowledge and absorbing the truth about life. – Shakuntala Devi

Ads 720 x 90

Tips; Bertemu dan berbicara dengan Turis Asing

Salah satu dari beberapa cara yang paling efektif untuk meningkatkan kemampuan speaking bahasa Inggris adalah bercakap dengan penutur asli bahasa Inggris. Berbicara langsung dengan mereka memberikan beberapa manfaat seperti mendengar langsung pronunciation mereka, melatih keberanian berbicara, dan yang terpenting Anda akan merasakan kepuasan tersendiri bahwa ternyata Anda sudah bisa bercakap dengan bule sehingga Anda akan terdorong untuk berusaha lebih giat lagi meningkatkan kemampuan speaking Anda.

Tidak sulit menemukan orang asing di daerah kita sebab setiap saat banyak turis asing yang berkunjung. Yang menjadi permasalahan biasanya Anda tidak memiliki keberanian untuk menyapa turis dan mencoba berbicara dengannya. Dalam tulisan ini saya akan mencoba memberikan beberapa tips untuk membantu Anda menghilangkan perasaan minder tersebut dan memanfaatkan kesempatan emas untuk latihan speaking setiap kali bertemu turis asing.

Dimana bisa bertemu turis asing?
Turis asing sangat senang berkunjung ke tempat-tempat wisata, jadi kalau Anda ingin bertemu dengan turis asing berkunjunglah ke tempat-tempat wisata terdekat di daerah Anda. Jika di daerah Anda tidak ada tempat wisata yang sering dikunjungi turis Anda bisa menjumpai mereka di Bandara atau terminal bus. Terkadang Anda secara tidak sengaja bertemu dengan seorang turis asing, itu adalah kesempatan yang baik dan sayang kalau dilewatkan.

Bagaimana memulai percakapan?
Kalau turisnya sudah ketemu langkah selanjutnya adalah melihat situasi apakah memungkinkan untuk berbicara dengannya. Tapi pada kebanyakan situasi, Anda selalu bisa berbicara dengan mereka, paling tidak mengucapkan permisi dan meminta waktunya sebentar. Kalau mereka tidak mengizinkan yah apa boleh buat, jangan dipaksa. Kalau turis dipandu oleh seorang pemandu (guide), cobalah untuk meminta izin terlebih dahulu pada pemandunya. Sebelum membuka pembicaraan Anda harus membuang jauh-jauh rasa malu dan grogi, meskipun jantung Anda terkadang berdenyut lebih kencang ketika akan menghampir turis.
Untuk membuka pembicaraan, gunakan ungkapan-ungkapan berikut:
1. Excuse me sir/madam/miss, do you mind my talking to you?
2. Excuse me sir/madam/miss, may I speak with you for a while?
Sir untuk turis laki-laki
Madam untuk turis perempuan
Miss untuk turis perempuan yang diperkirakan belum menikah.
Jika Anda menggunakan pembuka no.1 di atas, kemungkinan jawaban yang akan Anda dapatkan antara lain:
- Oh, no, not at all! (artinya dia mau diajak bicara)
- Sorry, I don’t have time! (artinya tidak mau diajak bicara)
- What’s wrong! (Kalau dapat jawaban seperti ini, Anda perlu langsung menjelaskan tujuan Anda [lihat di bawah caranya]).
- What do you want? (yang ini agak kurang sopan, tetapi bukan berarti tidak mau diajak bicara, dia butuh penjelasan).
Jika menggunakan pembuka no.2, kemungkinan jawabannya antara lain:
- No, sorry. (artinya tidak mau diajak bicara, mungkin sibuk)
- Yeah/Yes/Sure! (artinya mau diajak bicara)
- (jawaban-jawaban seperti di atas)
Selanjutnya, jika ternyata mereka menolak diajak bicara Anda bisa menjawab:
- Oh, that’s okay, thanks! (terus ditinggal aja, jangan dipaksa untuk meladeni Anda)
Kalau mereka mau diajak bicara, lanjutkanlah dengan memberikan penjelasan bahwa Anda sedang ingin mempraktikkan bahasa Inggris Anda:
- Thanks/Thank you so much. Actually, I’m an English learner/English student and I want to practice my English.
Jika saat membuka pembicaraan Anda mendapat jawaban “what’s wrong” atau “what do you want“, Anda bisa langsung menjawab:
- Actually, I’m an English learner and I just want to practice my English.
– Actually, here I’am practicing my English .
Jika mereka mau diajak bicara, biasanya mereka akan mengangguk dan mengiyakan.

Memulai percakapan
Setelah menjelaskan bahwa Anda ingin mempraktikkan bahasa Inggris Anda, biasanya mereka hanya mengangguk. Selanjutnya tanyakanlah pertanyaan-pertanyaan dasar:
Where do you come from?
How long have you been in Indonesia?
Have you ever been here before?
What places have visited in Indonesia?
What’s your impression about Indonesian people?
What do you think about the weather here, is it different from the weather in your contry?
How do you like the food here?
With whom did you come here
Where will you go after here?
Anda juga bisa merekomendasikan tempat-tempat yang menarik atau bersejarah untuk mereka kunjungi. Cobalah menyelingi pertanyaan-pertanyaan di atas dengan sesekali memberi tanggapan terhadap jawaban yang mereka berikan.

Menutup percakapan
Jika Anda merasa sudah cukup, Anda bisa langsung mengakhiri percakapan atau Anda boleh meminta berfoto bersama:
- Can we take picture together?
– May I take picture with you?
Kalau dizinkan langsung foto aja, tapi kalau tidak mau, sekali lagi jangan dipaksa. Selanjutnya gunakan ungkapan-ungkapan untuk pamitan dan terima kasih:
- Okay Sir/Madam/Miss, I’ve got to go, now. It was nice to meet you. Thank you very much for your time. Have a nice trip and Goodbye/See you next time!


Dirja Wiharja
Aku adalah seorang murid dari guru yang bernama penderitaan, seorang mahasiswa dari dosen yang bernama kesederhanaan, seorang santri dari kyai yang bernama kesejatian, seorang salik dari mursyid yang bernama kesunyian .. terang dalam kegelapan kaya dalam kemiskinan ...

Related Posts

Posting Komentar

There is a candle in your heart, ready to be kindled. There is a void in your soul, ready to be filled. You feel it, don’t you? (Rumi)
Subscribe Our Newsletter